SEPAKBOLA 

Taktik Guardiola Dianggap Misterius dan Tak Bisa Ditiru

Beritatrekini99– Kesuksesan Pep Guardiola mempersembahkan gelar juara Premier League bagi Manchester City dalam dua musim terakhir mendapatkan pujian dari manajer Leeds United, Marcelo Bielsa.

City baru saja sukses mempertahankan gelar juara Premier League usai mengalahkan tuan rumah Brighton & Hove Albion dengan skor telak 4-1 dalam laga pekan terakhir musim ini, Minggu (12/5) kemarin.

Berkat kemenangan atas Brighton, Manchester City berhasil mengakhiri musim dengan perolehan poin 98, unggul satu poin dari Liverpool yang setia menguntit di belakang.

Pujian Bielsa

Bielsa yang berpeluang membawa Leeds promosi ke Premier League musim depan mengaku dirinya merasa takjub dengan taktik yang diterapkan oleh Guardiola di Manchester City.

“Argumen yang saya berikan untuk menjelaskan rasa hormat dan kekaguman saya pada Guardiola adalah bahwa keindahan permainan dari tim yang ia bangun tak bisa Anda tiru. Guardiola membangun tim alfa,” ujar Bielsa seperti dikutip Goal International.

“Kita selalu mengatakan ‘apa yang akan dilakukan Guardiola tanpa pemain yang ia miliki di Barcelona?’ dan Anda bisa katakan para pemain Barcelona unik. Para pemain dari tim Pep Guardiola di Bayern Munchen sangat bagus, begitu pula di Manchester City,” tutur Bielsa.

“Namun kapasitas untuk mencioptakan gaya yang hanya dilihat di tim Guardiola lebih penting dibanding pemain yang ia miliki,” tambahnya.

“Saya tak mengatakan bahwa pemain itu tidak penting. Saya menggarisbawahi kapasitas kreatif dia. Hal yang tak bisa Anda analisis adalah misteri bagi yang tidak tahu mengenai mereka,” tukas Bielsa.

Sulit Ditiru

Musim lalu, Guardiola membawa City juara dengan perolehan poin 100. Musim ini, raihan poin mereka turun dua poin menjadi 98. Namun tetap saja, prestasi tersebut terbilang luar biasa bagi liga seperti Premier League.

“Ketika saya menyaksikan laga Manchester City saya merasa bodoh. Anda menyaksikan 10 pemain berada di depan kotak penalti mereka sendiri dan City memainkan bola, mencoba mencari ruang untuk menempatkan bola. Saya mencoba meniru dan memahaminya. Namun Anda tak bisa meniru tim Guardiola,” ucap Bielsa.

“Ketika saya melihatnya saya membayangkan ‘Apa metodenya? Apa yang harus kita ulangi untuk melakukannya? Apa yang dibutuhkan untuk membongkar pertahanan rapat ini? Namun Anda tak pernah mendapat jawaban. Mereka selalu menemukan solusi,” tandasnya.

Usai meraih gelar Carabao Cup dan Premier League, City berpeluang menyempurnakan prestasi mereka di kompetisi domestik dengan raihan trofi Piala FA jika mampu mengalahkan Watford pada akhir pekan depan.

Related posts