SEPAKBOLA 

Legenda Milan Jelaskan Perbedaan Higuain dan Piatek

Beritaterkini99 – Legenda AC Milan, Andriy Shevchenko, menyambut kedatangan Krzysztof Piatek dari Genoa. Menurutnyak, ada beberapa perbedaan mendasar antara pemain asal Polandia tersebut dengan bomber sebelumnya, Gonzalo Higuain.

Piatek diresmikan sebagai penggawa anyar AC Milan di sisa musim 2018-2019 ini setelah dibajak dari Genoa. Proses transfer sang pemain tersebut melibatkan uang yang tidak sedikit, yakni sebesar 36 juta euro.

Sosok yang kerap disebut sebagai ‘New Lewandowski’ itu diproyeksi sebagai pengganti Gonzalo Higuain yang memilih memutus masa pinjamannya lebih cepat. Sebab, penyerang asal Argentina tersebut memilih pindah ke klub raksasa Premier League, Chelsea.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2

Perbedaan Higuain dan Piatek

Keberhasilan Milan mendapatkan Piatek, terutama dengan banyak klub yang sedang mengincarnya, menarik perhatian Shevchenko. Sebagai seorang mantan penyerang, ia melihat ada perbedaan di antara Piatek dan Higuain.

“Higuain dan Piatek adalah dua pemain yang senang melakukan penyelesaian akhir di kotak penalti. Higuain lebih sering membantu pembangunan serangan, tapi keduanya bisa berkontribusi saat berada dekat gawang lawan,” tutur Shevchenko kepada Giornale.

“Higuain punya kekuatan fisik yang lebih mumpuni, tapi Piatek lebih cepat. Higuain telah mencatatkan dirinya di sejarah sepak bola, sementara Piatek punya prospek yang mulai menunjukkan kualitas hebatnya,” lanjutnya.

2 dari 2

Bingung Lihat Pemain Pergi

Selain itu, Shevchenko juga menyoroti kepergian beberapa pemain penting Milan seperti Higuain dan juga Leonardo Bonucci, yang secara mengejutkan memilih pulang ke Juventus. Ia melihat para pemain tidak memahami pentingnya seragam Rossoneri.

“Saya tidak tahu apa yang membuatnya [Higuain] jatuh ke dalam krisis, tapi kami semua memiliki masa naik turun dalam karir kami,” tambah pria berumur 42 tahun tersebut.

“Saya tidak paham motivasinya atau Bonucci pergi dari sini, tapi saya tahu bahwa mengenakan seragam ini harus dianggap sebagai sebuah kebanggaan,” tandasnya.

Kini, Shevchenko sedang menjalani karir terbarunya sebagi pelatih. Selama empat bulan di tahun 2016, mulai Februari hingga Juli, ia menjabat sebagai asisten pelatih di Timnas Ukraina. Setelahnya, ia mendapatkan promosi jabatan ke pelatih utama hingga sekarang.

 

Related posts