Skuat MU ke Dubai Bukan Bermaksud Kabur dari Istri Dan Anak Mereka
Beritaterkini99 – Skuat Manchester United tengah menikmati pemusatan latihan di Dubai, One&Only Royal Mirage Arabian Court sejak beberapa hari lalu. MU sengaja memanfaatkan kesempatan ini untuk mengasah mentalitas mereka.
Pemusatan latihan ini juga begitu penting untuk pelatih interim MU, Ole Gunnar Solskjaer, yang belum genap sebulan menangani MU. Solskjaer bisa menggunakan kesempatan ini untuk mengenal lebih baik para pemainnya.
MU memang baru saja melewati masa-masa sulit dalam beberapa bulan terakhir. Puncaknya, Jose Mourinho dipecat, Solskjaer ditunjuk sebagai pengganti. Mantan pemain MU ini sukses mencatatkan lima kemenangan beruntun di lima laga pertamanya.
Solskjaer merasa pemusatan latihan ini memang dibutuhkan MU untuk menyegarkan pikiran mereka. Baca komentar selengkapnya di bawah ini:
Bukan Hanya Kabur
Solskjaer menegaskan bahwa pemusatan latihan di luar negeri itu bukan berarti mereka bermaksud kabur dari rutinitas harian di Manchester. Di sana, mereka punya banyak waktu untuk berlatih bersama dan menganalisis tayangan ulang permainan mereka.
“Di sini mereka bukan hanya kabur dari anak-anak dan istri mereka. Kami punya banyak waktu untuk menganalisis video dan menetapkan prinsip permainan,” tegas Solskjaer di dailymail.co.uk.
“Ada waktu lebih banyak di lapangan latihan. Kami duduk dan membicarakan banyak hal. Anda bisa belajar dari kemenangan, tapi ketika anda bermain di pertandingan sulit maka anda bisa mempelajari kepribadian dan bagaimana cara tim mengatasi situasi yang berbeda.”
Persiapan penting
Pemusatan latihan itu juga berperan penting untuk mempersiapkan mental para pemain MU jelang laga sulit melawan Tottenham Hotspur, Minggu (13/1) mendatang. Mereka dituntut memberikan performa terbaik dan menjaga tren positif lima kemenangan beruntun tersebut.
MU memang berhasil meraih lima kemenangan beruntung sejak ditangani Solskjaer, tapi tak satu pun di antaranya didapatkan saat melawan tim besar. Alhasil, Tottenham akan jadi ujian pertama bagi skuat MU.
Jika kembali kalah, bukan tidak mungkin MU akan kembali tenggelam dalam keterpurukan. Terbukti, sejak awal musim ini MU punya masalah inkonsistensi dan sulit keluar dari hasil-hasil buruk.
