GAYA HIDUP 

Puting Payudara Nyeri? Ini 5 Penyebabnya

beritaterkini99- Bagi wanita, pemakaian bra yang terlalu ketat bisa membuat puting payudara terasa nyeri. Namun, bukan cuma itu saja yang membuat puting tak nyaman.

Ada beberapa faktor baik internal dan eksternal yang membuat puting payudara terasa nyeri. Seperti dilansir dari laman Womens Health Sabtu, (25/8/2018).

1. Infeksi

Menurut Jenna Sassie, dokter spesialis kebidanan dan kandunga Women’s Healthcare Associates di Houston, AS infeksi bisa membuat puting terasa nyeri atau sakit.

“Pori-pori besar dan folikel rambut di sekitar puting dapat tersumbat dan terinfeksi seperti di daerah ketiak atau kemaluan,” katanya.

Rutin menggunakan bra yang tidak menyerap keringat akan membuat Anda rentan terhadap infeksi jamur.

2. Olahraga

Pemakaian sport bra yang tidak tepat bisa membuat puting lecet. Gunakan bra olahraga  berkualitas baik. Pastikan juga memakai bra sehari-hari yang nyaman. Bra renda yang terlalu ketat juga dapat menyebabkan gesekan pada puting dan menghasilkan ruam.

 

 

1 dari 2 halaman

3. Kehamilan

Penyebab puting sakit salah satunya adalah kehamilan.  “Nyeri puting kadang-kadang merupakan tanda pertama yang Anda harapkan,” kata Sassie.

4. Menyusui

Menyusui mungkin adalah penyebab paling umum timbulnya nyeri pada puting. Sejumlah alasan seperti bayi yang terlalu kuat menempel pada puting dan saluran susu yang tersumbat menjadi penyebab timbulnya rasa nyeri.

Kondisi ini dapat menimbulkan mastitis, kondisi dimana payudara mengalami infeksi yang berhubungan dengan menyusui. Mastitis dapat menyebabkan gejala seperti flu, demam, pegal, dan bahkan payudara meradang.

5. Alergi

Penggunaan pewangi seperti parfum, sabun, lotion, atau bahkan deterjen dan pelembut pakaian dapat menimbulkan rasa gatal atau iritasi pada puting Anda. Jika ini yang menjadi penyebab, sebaiknya tidak perlu lagi menggunakan pewangi tersebut.

6. Obat

“Beberapa obat memiliki efek samping yang menyebabkan keluarnya cairan dari puting,” kata Sassie.

Jika hal ini terjadi, konsultasikan ke dokter.

Related posts