Fashion 

Tips Makeup untuk Menutup Bekas Jerawat dan Kantung Mata ala Tasya Farasya

beritaterkini99-Jika ditanya mengenai beauty blogger tanah air yang berpengaruh dan inspiratif, beberapa di antara mungkin setuju kalau Tasya Farasya adalah salah satunya. Bagaimana tidak? Selain piawai dalam urusan berdandan, beauty blogger keturunan Arab yang sempat berkarier sebagai makeup artist ini juga seringkali membagikan tips makeup melalui akun YouTube pribadinya. Keahlian Tasya Farasya dalam mengaplikasikan makeup berhasil mengundang perhatian para beauty enthusiast di tanah air. Banyak subscriber di akun YouTube yang meminta dirinya untuk membagikan berbagai macam tips kecantikan.Pada salah satu unggahan video di channel YouTube-nya, Tasya Farasya memberikan tips mengenai cara menutup bekas jerawat dan kantung mata yang gelap, khususnya untuk kulit sawo matang. Jika kamu termasuk salah seorang yang selama ini kerap menemui kesulitan daam menutup bekas jerawat dan area mata yang gelap, coba praktikkan tips ala Tasya Farasya ini!

1. Perhatikan Penggunaan Foundation dan Color Corrector

Dont’s

Do’sDont’s: Menurut Tasya, sebagian wanita menganggap bahwa menyamarkan jerawat harus dilakukan dengan penggunaan foundation secara tebal dan berlapis. Selain itu, banyak juga yang yang mengaplikasikan produk complexion ini di awal tahap merias wajah. Padahal, pemakaian foundation sebagai base di awal tahapan makeup untuk menyamarkan jerawat dan warna kulit yang gelap justru hanya akan menyamakan warna jerawat yang kemerahan dan membuat keberadaan jerawat semakin menonjol.

Do’s: Sebelum pemakaian foundation, aplikasikanlah color corrector terlebih dahulu. Pilihlah warna corrector yang cenderung slightly-orange karena menurut Tasya, hampir semua warna kulit wanita Indonesia cocok dengan warna ini. Menariknya lagi, warna ini juga dianggap cukup sempurna untuk menyamarkan kantung mata. Kemudian, aplikasikanlah color corrector dalam takaran secukupnya pada area kantung mata yang warna gelap yang ingin disamarkan.

2. Hindari Color Corrector Berwarna Oranye

Dont’s

Do’sDont’s: Oranye memang dikenal sebagai warna yang dipilih untuk menyamarkan kantung mata. Sayangnya, warna ini lebih ditujukan untuk seseorang yang memiliki deeper skin tone. Bagi yang memiliki kulit fair atau kuning langsat, pemakaian color corrector dengan warna ini tidak disarankan oleh Tasya karena dapat membuat dark circles menjadi orange circles. Selain itu, hindari pula mengaplikasikan color corrector dengan teknik yang menyerupai pemakaian concealer.

Do’s: Setelah mengaplikasikan color corrector, barulah dapat mengaplikasikan foundation. Pilih warna foundation dengan warm undertone yang full coverage. Selain bertugas meratakan warna kulit, foundation berwarna kuning juga dapat membuat wajah terlihat lebih fresh. Sedangkan kemampuan full coverage-nya bertujuan agar tidak perlu menggunakan foundation secara tebal untuk menutupi jerawat.

3. Perhatikan Takaran Concealer yang Dipakai

Dont’s

Do’sDont’s: Pada sesi ini, kamu mungkin akan menambahkan concealer dalam takaran yang cukup tebal untuk menutupi warna oranye dari color corrector yang dikenakan sebelumnya. Sayangnya, jika kamu menerapkan cara ini, area under eye justru malah akan menjadi sangat putih, terutama saat kamu melakukan pengambilan gambar dengan memakai blitz.

Do’s: Setelah mengaplikasikan full coverage foundation tipis-tipis, gunakan juga concealer yang full coverage dengan warm undertone. Tak perlu diaplikasikan secara berlebihan ya, mengingat concealer ini hanya bersifat untuk meratakan warna kulit saja. Jika tahapan ini sudah selesai dikerjakan, dark circles pun berhasil tersamarkan.

4. Selektif dalam Memilih Bedak

Do’sDont’s: Bedak dengan micro shimmer lebih ditujukkan untuk orang yang memiliki kulit kering. Jika dipakai pada kulit wajah yang berjerawat dan berminyak, malah akan memicu pertumbuhan jerawat. Selain itu, hindari pengaplikasian bedak dengan circular motion karena cara ini akan merusak base foundation yang sudah dipakai.

Do’s: Alih-alih mengaplikasikan bedak secara circular motion, Tasya menyarankan untuk menggunakan bedak yang memiliki daya full coverage dengan cara tapping motion ke seluruh area wajah (termasuk bawah mata) agar tidak merusak foundation. Tak lupa, Tasya pun mengingatkan untuk tidak terlalu terburu-buru ketika mengaplikasikan bedak. Menurutnya, semakin pelan dalam melakukan tapping motion, semakin flawless.

5. Utamakan Produk dengan Hasil Akhir Matte

 

Terlihat perbedaan antar keduanya, kan?Dont’s: Meskipun saat ini penggunaan produk makeup dengan glowy finish tengah populer, namun tren ini tidak selamanya cocok dengan semua jenis kulit. Beberapa produk makeup, seperti highlighter atau shimmering blush on, justru hanya akan mempertegas tekstur kulit dan jerawat. Oleh karena itu, sebaiknya pemilik kulit berjerawat menghindari produk yang mengandung shimmer.

Do’s: Sebagai gantinya, pilihlah blush on dengan finish matte. Selain mampu menyamarkan bekas jerawat, produk makeup dengan hasil akhir matte juga tidak akan mempertegas tekstur kulit. Terakhir, tetap aplikasikan blush on dengan tapping motion agar tidak merusak foundation dan bedak yang telah dipakai terlebih dahulu. Selamat mempraktikkan tips ini!

Related posts